didalam kecelaruan emosi hati mendambakan berhenti lalu keluar dari harizon derita sudah.sudah terduduk keletihan mengeluh pedih mulut kata jangan tapi sakit tetap setia kenapa cukup penat hati menanggung kata-kata nista kenapa manusia tetap dengan gayanya kenapa
hanya Kau yang mengetahui
1 comment:
Anonymous
said...
dah klo namanya maknusiya xsah klo x bgaye x gitu.. (;
1 comment:
dah klo namanya maknusiya xsah klo x bgaye x gitu.. (;
Post a Comment